I. PENDAHULUAN
Saat ini
penyakit degeneratif
dan kardiovaskuler
sudah merupakan
salah satu
masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 1972, 1986 dan 1992 menunjukkan peningkatan prevalensi penyakit
kardiovaskuler yang menyolok
sebagai penyebab kematian dan sejak tahun 1993 diduga sebagai penyebab kematian
nomor satu. Penyakit tersebut timbul karena berbagai faktor risiko seperti kebiasaan
merokok, hipertensi, disiplidemia, diabetes mellitus, obesitas, usia lanjut dan riwayat keluarga. Dari faktor risiko diatas yang
sangat erat kaitannya
dengan gizi
adalah hipertensi,
obesitas, disiplidemia dan diabetes mellitus.
Di dalam era globalisasi sekarang dimana terjadi perubahan gaya hidup dan pola
makan, Indonesia menghadapi masalah gizi ganda. Di satu pihak masalah kurang gizi yaitu: gizi buruk, anemia, Gangguan Akibat Kurang Yodium (GAKY) dan Kurang Vitamin
A
(KVA) masih merupakan kendala
yang harus
ditanggulangi, namun masalah
gizi lebih cenderung meningkat terutama di kota-kota besar. Hasil survey
Indeks Massa Tubuh (IMT) tahun 1995 – 1997 di 27 ibukota
propinsi menunjukkan bahwa prevalensi gizi lebih mencapai 6,8% pada laki-laki dewasa dan 13,5% pada perempuan
dewasa. Sedangkan Monica (1994)
menunjukkan bahwa hipertensi didapati pada 19,9% usia lanjut (usila) yang gemuk dan 29,8% pada usila dengan obesitas.
Masalah gizi Klinis merupakan
masalah gizi yang erat hubungannya dengan penyakit
dan
penanganannya memerlukan tindakan yang komprehensif. Sehingga hipertensi yang
merupakan
salah satu faktor risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler, perlu dicegah dan diobati dengan merubah pola makan menjadi pola makan sehat yang berpedoman pada aneka ragam makanan yang memenuhi gizi seimbang.
II. HUBUNGAN
GIZI DAN HIPERTENSI
Hipertensi
adalah suatu keadaan dimana tekanan darah meningkat melebihi batas
normal. Batas tekanan darah normal bervariasi sesuai dengan usia. Berbagai
faktor dapat memicu terjadinya hipertensi, walaupun
sebagian besar
(90%) penyebab
hipertensi tidak diketahui (hipertensi essential). Penyebab tekanan darah meningkat adalah peningkatan kecepatan denyut jantung, peningkatan resistensi (tahanan) dari
pembuluh darah tepi dan peningkatan volume aliran darah.
Faktor gizi yang sangat berhubungan dengan terjadinya hipertensi melalui beberapa mekanisme. Aterosklerosis merupakan penyebab utama terjadinya hipertensi yang berhubungan
dengan diet seseorang, walaupun faktor usia juga berperan,
karena pada usia lanjut (usila) pembuluh darah cenderung menjadi kaku dan elastisitasnya berkurang.
0 comments:
Posting Komentar